Game This War Of Mine : Perang Dalam Sudut Pandang Lain

Hallo kamerad, kali ini anak ayam akan bahas game perang. Apakah kamu pecinta game perang ? sudah pasti game perang seperti Call of Duty, Medal of Honor, atau Battlefield cukup familiar ya bagi pecinta game. Namun dari semua game perang, kebanyakan selalu mengambil sudut pandang tentara yang sedang bertempur dengan segala aksi membununhunya yang tak kenal ampun. 

Nah disini anak ayam akan bahas game perang yang anti mainstream. Game perang yang justru fokus pada permainan emosi dan empati.

GAME THIS WAR OF MINE




This war of mine merupakan sebuah game perang yang dikembangkan oleh pengembang Polandia bernama 11 bit studio. Game ini tidak seperti game perang pada umumnya yang menonjolkan perspektif tentara namun justru menggunakan perspektif para warga sipil korban perang yang harus bertahan hidup di tengah peperangan.

Game ini merupakan game strategi bertahan hidup, jadi sudah pasti sangat berbeda dengan game semacam call of duty. 

Ada banyak karakter yang bisa kita pilih untuk dimainkan. dimana setiap karakter memiliki cerita latar belakang yang berbeda-beda dan setiap karakter memiliki 1 kemampuan khusus yang nantinya akan sangat penting digunakan untuk bertahan hidup dalam kelompok.

Contohnya ada karakter yang memiliki kemampuan berlari cepat, ada yang memiliki kemampuan bertarung, ataupun memiliki kemampuan crafting untuk membuat perabotan-perabotan untuk hidup.

Ada 2 mode dalam game ini

1. Mode siang

saat siang di jam 06:00 - 20:00 kamu hanya akan bermain dalam rumah perlindungan. Disitu kamu harus membuat alat-alat untuk menunjang kebutuhan hidupmu dan membuat bahan-bahan untuk dimakan. 




Lalu akan ada 1 pedagang yang datang kerumahmu di hari yang acak, bisa sangat sering, ataupun juga jarang. Dia akan menawarkan beberapa benda untuk di barter dengan benda yang kamu miliki. Disini karakter dengan kemampuan berdagang memiliki peran yang sangat penting karena bisa melakukan negosiasi secara efektif.

2. Mode malam

saat malam menjelang kamu akan disuruh pergi keluar rumah untuk mengais-ngais puing untuk mencari alat dan bahan yang nantinya akan kamu butuhkan di rumah perlindungan. Kamu bisa mencari obat-obatan, senjata, bahan bangunan, dan makanan.





Di malam hari situasi akan lebih berbahaya. Karena kamu tidak akan pernah tahu apa yang akan kamu hadapi diluar rumah. Bisa jadi kamu akan bertemu tentara, ataupun bandit yang siap untuk menyerangmu. Atau mungkin kamu hanya akan bertemu dengan sesama pengungsi yang ketakutan.

Gimana gameplay yang menarikkan ?

Kemanusiaan Dalam Game




Selain gameplay yang menarik, game this war of mine juga menyuguhkan beberapa cerita dan aktifitas yang sangat menggugah emosi dan jiwa kemanusiaan kita.

Contohnya adalah ketika kamu sedang menjarah disebuah rumah.Namun ternyata didalam rumah itu masih ada penghuninya, yaitu sepasang lansia yang tidak berdaya. Kamu akan bebas memilih tindakan yang akan kamu lakukan, bisa saja kamu tetap menjarah, pergi, atau bahkan membunuh lansia itu.

Misal kamu juga akan bertemu dengan seorang gadis yang akan diperkosa tentara. Kamu juga bebas memilih tindakan, untuk pergi atau mencoba membantu gadis itu meskipun bisa saja kamu akan terbunuh.

Dalam game this war of mine, sisi kemanusiaan pemain juga akan di uji, sehingga membuat pemain benar-benar merasakan bagaimana situasi di tengah peperangan. Memang sangat mengerikan


Game dan Perasaan Empati

Hal yang sangat mengagumkan dari game ini adalah bagaimana game ini juga sangat mempengaruhi emosi pemainnya. 





Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa dalam game ini kita bebas melakukan tindakan. Namun tetap saja dalam semua tindakan yang kita lakukan memiliki dampak Psikologi bagi karakter yang kamu mainkan.

Misal saja saat bertemu dengan lansia itu kamu memilih untuk tetap menjarah atau bahkan membunuh mereka. Saat kembali kerumah perlindungan, karaktermu akan merasa sangat bersalah, dan jika didiamkan berlarut-larut, karakter yang kamu mainkan bisa depresi dan bisa bunuh diri.

Namun sebaliknya jika kamu melakukan hal yang heroik. Seperti menolong gadis yang akan diperkosa, karaktermu akan merasa bangga dan merasa berarti karena bisa melakukan membantu sesama yang sama-sama kesulitan karena perang. Hal ini bisa untuk menyembuhkan depresi akibat perasaan bersalah.

Sangat jelas bukan bahwa game this war of mine, membawa kita untuk berempati terhadap kondisi perang. Dengan menunjukan adegan-adegan yang akan menguras emosi dan kita diberi pilihan yang sangat sulit.


Game Berdasarkan Perang Palestina


11 bit studio tentunya memiliki tujuan membuat game this war of mine ini. Mereka ingin menunjukan bagaimana kondisi nyata perang di Palestina yang sedang terjadi. Bagaimana rakyat disana menderita akibat perang yang tak pernah selesai.




penderitaan, kelaparan, dan segala situasi yang mungkin tidak terbayangkan, semua dikemas apik dalam game this war of mine.

Bahkan ada sebuah pengalaman seseorang saat bermain game ini. Dia berkata bahwa saat dia sedang menjarah di rumah sepasang lansia. dia dihadapkan pilihan jika dia tidak menjarah maka teman-temannya kelaparan di rumah perlindungan atau memilih untuk tetap menjarah dan membuat lansia ini kehilangan stok makanan.

Akhirnya dia tetap memilih untuk menjarah. Namun perasaan bersalah itu dialami dengan nyata oleh sipemain. Sehingga dia memutuskan untuk nanti kembali ke rumah lansia itu dan mengembalikan makanan itu berlipat-lipat.

Game Perang yang Direkomendasikan

Bagi saya pribadi, game this war of mine sangat saya rekomendasikan sebagai game perang yang wajib kamu mainkan. Nikmatilah sensasi bermain game dalam sudut pandang warga sipil korban perang, dan carilah caramu untuk bertahan hidup.

Game ini bisa kamu mainkan di PC ataupun di android. Jadi segera mainkan game this war of mine dan ceritakan pengalamanmu bermain di anak ayam paok

Film Cast Away: Cerminan Manusia Millenial

 

Cast Away adalah sebuah film tahun 2000 yang dibintangi aktor besar Tom Hanks. Film jadul tapi tetap bisa masuk kedalam daftar rekomendasi film untuk kalian tonton.

 

Sinopsis Film Cast Away (Berdasarkan Kisah Nyata)




            Singkatnya film Cast Away bercerita tentang seorang karyawan FedEx bernama Chuck Nolan. Suatu Ketika Chuck Nolan harus menyelesaikan persoalan FedEx di Malaysia, yang harus membuatnya terbang meninggalkan kekasihnya Kelly Frears. Malam sebelum Chuck pergi, dia sempat berjanji bahwa saat Kembali dia akan segera menikahi Kelly.

            Diperjalanan, pesawat yang ditumpangi Chuck melewati badai besar yang membuat pesawat itu jatuh ke lautan. Chuck satu-satunya orang yang berhasil selamat dari kecelakaan pesawat itu, dengan perahu karet daruratnya Chuck hanyut dan terdampar di sebuah pulau tak berpenghuni.

            Chuck bertahan hidup dengan beberapa paket FedEx yang dia temukan. Sampai pada akhirnya Chuck bertemu dengan “Seorang Teman” di pulau itu. Hari demi hari Chuck dan “Sahabatnya” mulai membuat rakit dari bahan-bahan yang ditemukan di pulau itu yang nantinya akan digunakan untuk berlayar pulang.

            Dengan rakit yang dibuatnya, Chuck berhasil selamat dan Kembali untuk menemui kekasihnya Kelly. Namun saat Chuck Kembali semua sudah tak sama. Entah sudah berapa waktu yang dihabiskan Chuck di pulau itu

            Film Cast Away ini diambil dari kisah nyata, tentang kecelakaan pesawat kargo FedEx pada tahun 1995.

 

Berteman dengan Bola Voli


Wilson dan Chuck


            Di pulau itu Chuck bertemu dengan “teman”, namun siapa yang bisa menjadi teman Chuck Noland jika pulau itu saja tidak dihuni manusia?

Ternyata Chuck menemukan paket FedEx berisikan bola Voli. Dengan noda darah, chuck melukis bentuk menyerupai wajah di bola voli itu, dan memanggilnya Wilson. Wilson menjadi satu-satunya “teman” Chuck di pulau itu. Dia sering ngobrol, berguraui dan kadang melampiaskan emosinya kepada Wilson si bola Voli.

            Bagian cerita ini yang menurutku paling menarik. Karena bagaimana bisa kalian membayangkan diri kalian berteman dengan benda mati ? bukankah itu gila ?

            Namun tak hanya itu, ada adegan dimana Chuck harus kehilangan Wilson karena hanyut di laut. Chuck menangis dan sangat sedih dengan kehilangan Wilson. Dan disini saya melakukan pengamatan terhadap beberapa teman saya yang sudah menonton film Cast Away. Kebanyakan dari mereka ikut menangis saat melihat adegan Wilson hanyut. Kita ikut menangisi kepergian BOLA VOLI.

            Disinilah letak keberhasilan film ini mempengaruhi emosi penonton. Film ini berhasil membawa kita ikut merasakan keterasingan yang dirasakan Chuck Nolan.

 

Pulau Media Sosial


            Tapi, tunggu dulu. Bukankah apa yang dialami Chuck Nolan, juga terjadi di era percepatan ini ? jika chuck Nolan terdampar dan terasing di pulau tak berpenghuni, kita juga sebenarnya sedang terdampar dan terasing di pulau yang bernama Media Sosial.

            Saat kita mengganggap berteman dan menangisi bola voli itu hal konyol, lantas bagaimana dengan smartphonemu ? bukankah kamu lebih sering menghabiskan waktu berinteraksi dengan media sosialmu daripada orangtuamu ? Kita juga sedang berteman dengan Wilson.


Wilson Si Bola Voli


            Saat Chuck Nolan secara tidak sengaja terdampar di pulau tak berpenghuni, tapi kita malah membawa diri kita sendiri terdampar di pulau media sosial. Kita membawa diri kita sendiri dalam keterasingan.

            Saat Chuk Nolan melampiaskan emosinya  kepada wilsosn, Begitupun kita yang selalu menuliskan status emosional untuk Wilson pada layer smartphone kita.

            Saat Wilson, satu-satunya hal yang membuat chuck merasa “ADA” hanyut kelaut dan hilang, Chuck menangis tak karuan, karena kehilangan satu-satunya hal yang membuat dirinya “ADA”. Begitupun kita saat kehilangan Media sosial, sebagai hal yang membuat kita merasa “ADA”.

            Dalam film Cast Away sebenarnya juga sudah diperlihatkan bagiamana cara untuk keluar dari pulau itu. Yaitu dengan membuat rakit dan berlayar pulang. Bagaimana denganmu ? akankah kamu membuat rakitmu dan berusaha keluar dari pulau media sosial untuk Kembali bertemu dengan manusia.

 

Relasi AKU-ITU (OBYEK) , AKU-ENGKAU (SUBYEK)


Martin Buber


            Martin buber memiliki teori relasi yaitu Aku-Itu yang mengarah pada relasi antara subyek dan obyek (manusia dan benda) dan relasi Aku-Engkau yang mengarah pada relasi antara subyek dengan subyek (Manusia dan Manusia).

            Relasi antara Chuck dan Wilson si bola voli harusnya adalah relasi soal manusia dengan benda, namun yang terjadi justru terjalin relasi Aku-Engkau yang membuat Wilson diimajinasikan sebagai subyek.

            Hal ini juga sedang terjadi di era sekarang, Ketika relasi Aku-Itu dengan Aku-Engkau tertukar. Hal ini ditandai dengan fenomena krisis memahami. Yang harusnya kita melihat manusia sebagai manusia (subyek), justru tertukar dengan smartphone yang lebih disubyekan.

            Kita bisa menomorduakan kemanusiaan demi media sosial, demi membuat status, demi viral, demi tautan iklan. Kita lebih memilih marah Ketika chat dibalas lama, atau status kita diblokir, daripada marah Ketika melihat penindasan manusia atas manusia.

            Rakit harus segera dipersiapkan, kita harus mampu berlayar keluar dari pulau media sosial.

           

           

Back To Top